Soal
1. Ada beberapa / bentuk organisasi? Sebutkan dan jelaskan ! (keburukan
dan kebaikannya)
2. Apa yang dimaksud dengan rentang kendali? (Span of control)
3. Berikan contoh nyata struktur organisasi yang ada (satu saja)
analisislah
Jawab
1. Ada 5, yaitu:
Bentuk Organisasi
Garis
Bentuk Organisasi Fungsional
Bentuk Organisasi Garis dan Staf
Bentuk Organisasi Fungsional
Bentuk Organisasi Garis dan Staf
Bentuk Organisasi
fungsional dan Staf
Organisasi Panitia
Organisasi Garis (Oleh
Henry Fayol (Paris))
Bentuk organisasi yang
paling sederhana dan paling tua, digunakan di kalangan militer dengan jumlah
karyawan yang masih sedikit dan saling kenal, dan spesialisasi kerja yang belum
begitu tinggi.
Kelebihan dan
kekurangannya lihat tabel berikut:
Organisasi Fungsional
(Oleh F.W. Taylor)
Pimpinan-pimpinan yang ada
tidak mempunyai bawahan yang jelas karena setiap pimpinan mempunyai wewenang
memberikan komando sepanjang ada hubungannya dengan fungsi atasan tersebut.
NO
|
Kelebihan
|
NO
|
Kekurangan
|
1
|
Kesatuan komando
baik karena pimpinan berada di atas
satu tangan
|
1
|
jika sang pemimpin
tidak mampu maka akan mudah jatuh.
|
2
|
Proses pengambilan
keputusan berjalan dengan cepat.
|
2
|
ada kecendrungan
bertindak otokratis.
|
3
|
Solidaritas karyawan
tinggi karena saling kenal dan Karyawan yang memiliki kecakapan yang tinggi
serta yang rendah dapat segera diketahui, juga karyawan yang rajin dan malas
|
3
|
kesempatan
berkembang terbatas
|
Organisasi Garis dan
Staf (Oleh Harrington Emerson)
Biasanya digunakan
oleh organisasi besar dengan daerah kerja yang luas dengan bidang tugas yang
beraneka ragam serta rumit. Memiliki satu atau lebih tenaga staf tenaga ahli
yang memberi saran atau nasihat.
NO
|
Kelebihan
|
NO
|
Kekurangan
|
1
|
Pembagian tugas
jelas
|
1
|
Spesialilsasi
menyebabkan susah “tour of duty”.
|
2
|
Spesialisasi
karyawan dapat dikembangkan dan digunakan dengan maksimal
|
2
|
Karyawan
mementingkan bidangnya sehingga sukar melaksanakan koordinasi menyeluruh.
|
3
|
Digunakan tenaga
ahli dalam berbagai bidang sesuai dengan fungsi-fungsinya.
|
3
|
Koordinasi sukar
dilaksanakan.
|
4
|
Solidaritas kerja,
semangat kerja karyawan tinggi dan Koordinasi berjalan lancar dan tertib.
|
4
|
Menimbulkan rasa
kelompok yang sangat sempit dari bagian yang sama sehingga sering timbul
konflik.
|
Organisasi Staf dan
Fungsional
Merupakan kombinasi
organisasi staf dan funsional, memiliki kekurangan dan kelebihan seperti halnya
organisasi staf dan fungsional. Adapun kebaikan dan keburukan dari bentuk
organisasi ini adalah juga merupakan kombinasi dari bentuk diatas.
NO
|
Kelebihan
|
NO
|
Kekurangan
|
1
|
Keputusan yang
matang dan sehat dapat diperoleh karena adanya tenaga ahli.
|
1
|
Solidaritas sukar diwujudkan
karena tidak saling kenal.
|
2
|
Dapat digunakan oleh
tenaga organisasi sebesar apapun dan sekompleks apa pun.
|
2
|
Koordinasi kadang
sukar diterapkan karena terlalu luasnya organisasi.
|
3
|
Terdapatnya
pembagian tugas antara pimpinan dengan pelaksana sebagai akibat adaya staf
ahli
|
3
|
Dapat terjadi adanya
perintah sendiri-sendiri padahal kewenangannya berbeda.
|
4
|
Dapat mewujudkan
“The right man in the right place”
|
4
|
Menimbulkan rasa
kelompok yang sangat sempit dari bagian yang sama sehingga sering timbul
konflik.
|
5
|
Semangat kerja
bertambah besar karena pekerjaannya disesuaikan dengan bakat dan kemampuan
yang dimiliki dan Koordinasi lebih baik karena adanya pembagian tugas yang
terperinci.
|
5
|
Kesatuan komando
berkurang.
Dan Koordinasi
kurang baik pada tingkat staf dapat mengakibatkan adanya hambatan pelaksanaan
tugas.
|
Organisasi Panitia
Organisasi dibentuk
hanya untuk sementara waktu saja, setelah tugas selesai maka selesailah
organisasi tersebut.
NO
|
Kelebihan
|
NO
|
Kekurangan
|
1
|
Segala keputusan
dipertimbangkan masak-masak dalam pembahasan yang dalam dan terperinci.
|
1
|
Proses pengambilan
keputusan memerlukan diskusi yang berlarut-larut yang menghambat pelaksanaan
tugas.
|
2
|
Kemungkinan pimpinan
bertindak otoriter sangat kecil.
|
2
|
Tanggung jawabnya
tidak jelas, karena tanggung jawabnya sama.
|
3
|
Koordinasi kerja
telah dibahas oleh suatu team.
|
3
|
Kreatifitas karyawan
terhambat dan sukar untuk dikembangkan, karena faktor kreatifitas lebih
dipentingkan.
|
2. Rentang kendali
Rentang Kendali adalah
jumlah bawahan langsung yang dapat dipimpin dan dikendalikan secara efektif
oleh seorang manajer. Rentang Kendali (span of control) sangat perlu dalam pengorganisasian, karena berhubungan dengan pembagian kerja, koordinasi, dan
kepemimpinan seorang pemimpin (manajer).
Rentang Kendali
diperlukan dalam suatu organisasi karena adanya “limits factor (keterbatasan)”
manusia, yaitu keterbatasan waktu, pengetahuan, kemampuan, dan perhatian.
· Keterbatasan waktu, artinya bahwa pada saat yang
bersamaan seorang pemimpin melakukan
pekerjaan yang beraneka macam.
· Keterbatasan
pengetahuan, artinya bahwa
seorang pemimpin tidak mungkin dapat mengetahui
semua pekerjaan dalam perusahaan karena itu perlu diadakan pembagian pekerjaan kepada bawahannya.
· Keterbatasan
kemampuan, artinya bahwa seorang
pemimpin perusahaan kemampuannya terbatas,
karena itu perlu diadakan batas jumlah bawahan langsungnya.
· Keterbatasan perhatian, artinya bahwa seorang pemimpin
terbatas perhatiannya, ia tidak dapat
memperhatikan semua masalah yang dilakukan bawahannya sehingga perlu diadakan pembatasan jumlah bawahan langsung yang
dipimpinnya.
1) Presiden BEM FIKTI
Mengelola dalam pengaturan kinerja dan pengambilan keputusan. Setiap
keputusan yang diambil oleh ketua sangat berpengaruh terhadap kemajuan
organisasi yang dipimpinnya
2) Wakil Presiden BEM FIKTI
Membantu Ketua dalam mengelola dalam pengaturan kinerja dari
organisasi yang dipimpinnya, serta membantu ketua dalam pengambilan keputusan
3) Sekertaris Kabinet
Mengelola setiap surat yang ada di BEM, surat masuk, surat keluar dan juga membantu dalam
pembuatan proposal proposal kerjasama baik internal/eksternal
4) Bendahara Kabinet
Mempunyai
tugas yang berhubungan dengan keuangan, mengkordinasi penggunaan dana setiap
acara dan membuat laporan keuangan secara terjadwal kepada pihak-pihak yang
berwenang seperti halnya ketua BEM.
5) Kementrian Pendidikan
Kementrian yang bertugas sebagai
kooordinator atas 2 Departemen , yaitu Departemen Akademik Sistem Informasi
& Departemen Akademik Sistem Komputer
·
Departemen Akademik Sistem Informasi
Dapartemen
Akademik Sistem Informasi adalah dapartemen yang berada di lingkup Kementrian Pendidikan. Departemn Akademik SI memiliki peran
dalam menjaga dan membantu kegiatan yang bersifat mencerdaskan masyarakat
FIKTI yang berada di jurusan Sistem Informasi
·
Departemen Akademik Sistem Komputer
Dapartemen
Akademik Sistem Komputer adalah dapartemen yang berada di lingkup Kementrian Pendidikan. Departemen Akademik SK memiliki peran dalam
menjaga dan membantu kegiatan yang bersifat mencerdaskan masyarakat FIKTI
yang berada di jurusan Sistem Komputer
6) Kementrian Internal dan Ekstrenal
Kementrian yang bertugas sebagai
kooordinator atas 3 Departemen , yaitu Departemen Pengembangan Sumber Daya
Manusia (PSDM) , Departemen Penelitian dan Pengembangan (Litbang) , Departemen
Hubungan Masyarakat ( Humas )
·
Departemen Pengembangan Sumber Daya Manusia
(PSDM)
Dapartemen
Pengembangan sumber daya manusia (PSDM) adalah dapartemen yang berada di lingkup Kementrian Internal dan Ekternal.
Departemen PSDM memiliki peran dalam melakukan pengembangan kualitas pengurus BEM FIKTI yang
bertujuan agar terciptanya pengurus BEM FIKTI yang berkualitas
·
Departemen Penelitian dan Pengembangan
(Litbang)
Dapartemen
Penelitian dan Pengembangan adalah dapartemen yang berada di lingkup Kementrian Internal & Eksternal.
Dapartemen Litbang memiliki peran dalam memenuhi kebutuhan data dan informasi dalam organisasi BEM FIKTI,
serta berperan penting dalam mengukur pencapaian kinerja BEM FIKTI.
·
Departemen Hubungan Masyarakat ( Humas )
Dapartemen
hubungan masyarakat merupakan dapartemen yang berada didalam lingkup Kementrian internal & Eksternal. Departemen Humas memiliki peran dalam membina dan memperluas jaringan komunikasi dan informasi ke pihak
internal dan eksternal
kampus.
7) Kementrian Sosial
Kementrian yang bertugas sebagai
kooordinator atas 2 Departemen , yaitu Departemen Sosial Masyarakat &
Departemen Abdi Masyarakat
·
Departemen Sosial Masyarakat
Dapartemen sosial masyarakat merupakan dapartemen yang berada didalam lingkup Kementrian Sosial. Departemen
Sosial Masyarakat memiliki peran dalam menjalankan kegiatan yang bersifat sosial.
·
Departemen Abdi Masyarakat
Dapartemen
abdi masyarakat merupakan dapartemen yang berada didalam lingkup Kementrian Sosial. Departemen
Abdi Masyarakat memiliki peran dalam melakukan yang bertujuan untuk menjalankan pengabdian kepada
masyarakat.
8) Kementrian Sosial
Kementrian yang bertugas sebagai
kooordinator atas 2 Departemen , yaitu Departemen Olahraga & Departemen
Seni Budaya
·
Departemen Olahraga
Dapartemen
olahraga merupakan dapartemen yang berada didalam lingkup Kementrian Kesenian dan Olahraga. Departemen
Olahraga memiliki peran dalam menampung potensi dan memfasilitasi kebutuhan dalam bidang olahraga
bagi mahasiswa FIKTI.
·
Departemen Seni Budaya
Dapartemen Seni Budaya merupakan dapartemen yang berada didalam lingkup Kementrian Kesenian dan Olahraga. Departemen kesenian memiliki
peran dalam menampung potensi dan memfasilitasi kebutuhan dalam bidang seni dan
budaya bagi mahasiswa FIKTI.
Daftar Pustaka
http://darmasari20.blogspot.com/2012/10/pengertian-organisasi-bentuk-dan.html
http://karina-gita.blogspot.com/2012/03/rentang-kendali.html
0 comments:
Post a Comment